pramukanet

Menjaga dan Mempertahankan Perdamaian di Setiap Jengkal Tanah Nusantaraheader image


cari keperluan kamu di sini

Jumat, 05 April 2013

Syibeh Jumlah




Syibhul jumlah adalah rangkaian kata yang mirip dengan jumlah


Yang disebut dengan شبه الجملة (syibhul jumlah) dalam bahasa Arab adalah setiap ungkapa yang terdiri dari:
- ظرف + مضاف إليه ( dzaraf + mudhaf ilaih )
Huruf jar adalah huruf-huruf tertentu yang membuat isim setelahnya ber-i'rob majrur, umumnya
berakhiran kasroh.
Huruf jar ada 9:
1. ﻣﻦ (Min = dari)
2. ﺇﻟﻰ (Ilaa = ke )
3. ﻋﻦ ('An = dari)
4. ﻋﻠﻰ ('Ala = di atas)
5. ﻓﻲ (Fii = di )
6. ﺭﺏ (Rubba = banyak / sedikit)
7. ﺏِ (Bi = dengan )
8. (Ka = seperti)
9. (Li = kepunyaan)
Contoh:
فوق البيت artinya: di atas rumah
جَلَسْتُ أَمَامَ الْمِنْبَرِ (Aku duduk di depan mimbar)
نَامَ الْكَلْبُ خَلْفَ الْبَابِ (Anjing itu tidur di belakang pintu)
1. Maf’ul fiih yang digunakan untuk menunjukkan keterangan waktu dikenal sebagai zhorof zaman ظَرْفُ الزّمَانِ
2. Maf’ul fiih yang digunakan untuk menunjukkan keterangan tempat dikenal sebagai zhorof makan ظَرْفُ الْمَكَانِ
Diantara contoh zhorof zaman adalah:
صَبَاحًا (Pagi hari)
لَيْلاً (Malam hari)
شَهْرًا (Bulan)
تَارَةً (Terkadang)
قَبْلَ (Sebelum)
أَنِفًا (Baru saja)
غَدًا (Besok)
اَلأَنَ (Sekarang)
أَحْيَانًا (Kadang-kadang)
Contoh
شَافَرْتُ لَيْلاً (Aku bersafar pada waktu malam)
صُمْتُ يَوْمَ الإِثْنَيْنِ (Aku berpuasa pada hari senin)
- جار + مجرور ( jar + majrur )
Contoh:
في المسجد artinya: di dalam masjid
في : جار dan المسجد : مجرور
إلى الجامعة artinya: ke kampus
إلى : جارdan الجامعة : مجرور
Catatan:
ظرف ialah keterangan waktu atau tempat, seperti: قوق (di atas), بعد (sesudah), dst.
مضاف إليه ialah kata yang dinisbatkan kepadanya sesuatu dalam hal ini waktu/tempat.
جار ialah kata yang berfungsi men jar kan kata benda, seperti: في (di/di dalam), إلى (ke), dst.
مجرور ialah kata yang di jar kan oleh harf jar.
Zhorof adalah kata yang digunakan untuk menunjukkan keterangan waktu atau tempat
Contoh:

أمَامَ, وَرَاءَ ظَرْفُ الْمَكَانِ
بَعْدَ , قَبْلَ ظَرْفُ الزَّمَانِ
Isim yang terletak setelah huruf jer dan zhorof maka secara umum berharokat akhir kasroh (Isim Majrur)
Contoh:
مِنَ السُوْقِ جَرٌّ وَ مَجْرُوْرٌ
أمَامَ المَنْزِلِ ظَرْفٌ وَ مَجْرُوْرٌ
sebenarnya pembahasan masih tetap pada pembahasan الجملة الإسميّة, hanya saja perbedaan pembahasan pada خبر. Yaitu خبر berupa شبه الجملة dalam bentuk أداة الجرّ + اسم.
أداة الجرّ bisa berupa :
1. Huruf Jar, antara lain : من, إلى, على, فى
2. Zaraf, antara lain : أمام, وراء, تحت, فوق, جوار
Contoh :
“Kitab itu berada di dalam tas”, maka bahasa Arabnya "الْكْتَابُ فِى الحقيبةِ". الكتاب adalah مبتدأ. Kita perhatikan pada فِى الحقيبةِ yang merupakan خبر berupa شبه الجملة, فى merupakan huruf jar yang menjadi أداة الجرّ, dan الحقيبةِ berharokat kasrah, karena setiap اسم yang didahului oleh أداة الجرّ pasti akan berharokat kasrah.
Kesimpulan
Jumlah Syibeh terdiri dari jar majrur dan dzorof yang akhirannya kasroh mengandung makna fi.
Di dalam huruf jar itu ada dua susunanan idofah, misalnya matahari miftahu yang membuat kasroh karena susunan idofah.
Dzorof ada;ah sebuah isim yang berbentuk nasof fathah terdiri dari dzorof zaman dan tempat, pada dasarnya adalah isim yang mengandung makna fi.
Sumber

Poskan Komentar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tolong berikan komentar Anda !